Modal Rp 3 Juta Bisa Punya Panel Surya di Atap Rumah

Pemerintah sedang menyiapkan peraturan khusus terkait jual-beli listrik atap rumah (rooftop), sehingga rumah masyarakat yang memasang panel surya (solar cell) di atap rumahnya, bila menjual listriknya ke PLN.

Tapi berapa biaya yang dibutuhkan untuk investasi memasang solar cell di atap rumah?

Sebenarnya, harga panel surya beragam tergantung besarnya daya yang ingin kita peroleh. Semakin besar daya, maka ukuran panel surya pun semakin besar dan listrik yang dihasilkan pun bertambah.

Kalau di Jakarta sudah banyak rumah-rumah yang pakai solar cell atau panel surya. Nggak terlalu mahal bagi yang suka teknologi dan hal baru,” kata Andry, Marketing produk Sky dari Schneider Energy kepada detikFinance ketika ditemui di sela-sela pameran EBTKE Conex di Jakarta Convention Center, Rabu (19/7/2015).

Andry menjelaskan, harga satu buah panel surya buatan Sky dibanderol Rp 15.000/Watt per jam (Wp). “Biasa dipakai di rumah-rumah itu 200 Wp jadi harganya Rp 3 juta. Ada yang pakai 1 hingga 3 panel surya. Tiap panel surya bisa untuk menyalakan 10 buah lampu LED berdaya 3 watt,” jelas Andry.

Andry menjelaskan, banyaknya panel surya tinggal menyesuaikan kebutuhan listrik yang ingin diperoleh. “Tinggal disesuaikan saja daya yang ingin diperoleh. Biasanya memang untuk lampu tapi sebetulnya bisa untuk semua perangkat elektronik, tinggal sesuaikan dayanya,” imbuhnya. Peralatan pendukungnya pun hanya kabel penghantar arus listrik dan baterai untuk menyimpan listrik.

Panel surya buatan Sky saat ini lebih banyak terjual untuk membangun panel surya di daerah terpencil atau pulau-pulau yang belum teraliri listrik. “Beberapa lokasi yang sudah terpasang panel surya kami memang pulau-pulau terpencil seperti di Maluku, Sulsel dan wilayah Timur,” terangnya. (rrd/rrd)Solar Cell Sekarang Bisa Digunakan Untuk Charging Ponsel Pemanfaatan tenaga surya saat ini tidak terbatas hanya untuk pembangkit listrik tenaga surya (PLTS). Pada skala kecil, tenaga surya yang diserap melalui panel surya (solar cell) sekarang banyak dimanfaatkan untuk menghidupkan lampu sampai mengisi baterai (charging) ponsel.

Kini bahkan sudah ada panel surya berukuran hanya 20 x 15 cm yang praktis dibawa ke mana pun. Panel ini terhubung dengan lampu LED 3 watt dan kuat menyala selama 48 jam dengan 10 lumens. Selain itu, bisa disambungkan dengan kabel untuk isi ulang baterai ponsel.

Panel surya ukuran kecil begini praktis dibawa ke mana-mana misalnya travelling naik gunung atau ke daerah yang nggak ada listrik, perkebunan atau melaut. Penggunaannya mudah, hanya 2 jam bisa full baterai yang ada di dalam lampu. Bisa disambung ke handphone juga untuk ngecas. Kira-kira 4 jam bisa full,” jelas Andry Kusuma, Marketing Sky dari Schneider Energy ketika ditemui detikFinance di sela-sela EBTKE Conex di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (19/8/2015).

Andry menjelaskan, penggunaan panel portabel berdaya 25 Wp yang dihubungkan ke lampu ini bisa dihubungkan bahkan sampai 3 lampu. Harga panel dan 1 lampu yaitu Rp 700.000 sedangkan 3 lampu Rp 100.000.

Seorang pengunjung menghampiri stan dan mencoba mengecas HP nya dari listrik bertenaga panel surya mini.

Wah, bisa nyala betul,” ujarnya.

Pengunjung lain membeli 1 unit untuk sampel yang akan ditunjukkan untuk dibagikan kepada nelayan nantinya. “Cocok ini untuk nelayan, mataharinya ngga terbatas,” kata salah seorang pengunjung. (rrd/rrd)


  ⚓️ detik